Tuesday, May 31, 2005

flash disk jatuh...

kantor tim pendataan alumni Teknik Kimia UGM... antara ruang server dan labkom... CPU yang aq pake terbuka casing-nya... rencana-nya sih mo masang flash disk... e... nyetrum... akhirnya jatuh deh flash dish merk adata seharga 285 ribu yang kubeli november lalu... hasilnya? copy 650an file berukuran total 10 mb yang ku-download dari situs the beatles beberapa hari yang lalu, dari hard disk ke flash disk, berjalan lebih lambat dari seharusnya...

hiks... sedih...

Sunday, May 29, 2005

ngenet (tidak) gratis

setelah libur dari dunia maya selama sehari, akhir-nya natsir ngenet juga. namun kali ini nggak di tempat biasa, kanpus, dimana internet bisa di-akses secara gratis. natsir hari ini, minggu 29 mei 2005 ngenet di "next", sebuah warnet yang berlokasi di ujung barat jalan KHA Dahlan, bersebelahan dengan toko daging sapi "lestari" dan berhadapan dengan MAN 2 yogyakarta. alasannya pemilihan tempat ini sebagai "wahana" ngenet ada 2; kampus tutup (ga bisa dipake u/ ngenet) dan warnet ini bisa dijangkau "hanya" dengan berjalan kaki selama 10an menit. cukup lama sudah natsir nggak ke warnet ini.

coba2 natsir buka yahoo! messenger. tadi-nya sih nggak ada temen yang online. tetapi, beberapa menit kemudian, didik muncul. huff... lumayan... ada temen ngobrol juga...

hmm... udah setengah jam lebih natsir ngenet. timer dan peng-hitung tarif (biaya) udah menembus level 2000 rupiah, jumlah yang cukup untuk dibelikan sepiring nasi telur di kansera. eh, kansera? jadi inget, cukup lama (juga) natsir nggak makan disana. maklum, dalan 1-2 bulan terakhir ini, kalu nggak makan siang di warung-nya mas pri, natsir biasanya nggak makan siang. entah kenapa, life style natsir terbentuk seperti itu.

jadi pengin makan nih... soalnya... jam udah nunjuk pukul sebelas pagi nih...

Saturday, May 28, 2005

telat balikin cd

siapa belum pernah nonton film saving private ryan? film garapan steven spielberg yang berkisah tentang "penyelamatan" prajurit ryan ini mengambil setting perang dunia kedua. adegan demi adegan dalam cerita yang dibintangi oleh tom hanks ini benar-benar membuat natsir terkesima, hingga muncul keinginan untuk menonton film ini kembali, meski (sebenarnya) udah nonton berkali-kali, dan nggak pernah bosan! akhirnya natsir memutuskan untuk menyewa film ini di istana disc, jalan kaliurang, pada hari jum'at tanggal 6 mei 2005. natsir pun menonton-nya pada hari itu juga.

sehari kemudian natsir bersama teman-teman mapateka, jumlah-nya 25 orang, "jalan2" ke lawu. ketika berangkat dari rumah, natsir tidak (baca : belum) berniat untuk ikut bersama mereka, sehingga tidak heran kalau dalam tas yang natsir bawa nggak terdapat "perbekalan" yang layak untuk naik gunung. natsir baru berencana untuk "naik" 2 jam sebelum keberangkatan. tas (daypack) natsir yang sebelumnya terisi penuh oleh buku2 dan peralatan lain, natsir kosongkan, dan "isi"nya natsir titipkan di kos eka yang ada di pogung. tas tersebut kemudian natsir isi dengan barang-barang lain yang dibeli beberapa saat kemudian, meliputi roti, indomie goreng 2 bungkus, aqua botol sedang 2 botol, dan beberapa perbekalan lain termasuk barang bawaan wajib; pocari sweat! akhirnya natsir (jadi juga) ke lawu, meski nggak sampai puncak, lalu pulang ke rumah. oh ya, natsir baru sampai di rumah pada pukul 11 malam.

rasa capek sehabis ber-petualang, ditambah kesibukan-kesibukan lain di kampus membuat natsir seakan (dan memang benar-benar) lupa kalau natsir minjem cd. film saving private ryan ini baru (sempat) natsir kembalikan 11 hari kemudian, tepatnya tanggal 17 mei 2005. untuk menghindari denda yang cukup banyak, natsir memiih untuk meminjam 1 film lagi, judul-nya ocean twelve, sekuel dari film yang telah ada sebelumnya; ocean eleven. film ini bercerita tentang perampokan "cerdas" dan dibintangi oleh julia roberts, seorang aktris yang fenomenal itu.

waktu pun terus berlalu. tugas dan tugas datang silih berganti. kesibukan demi kesibukan di kampus membuat natsir lupa akan kewajiban yang satu ini; mengembalikan cd pinjaman! natsir baru ingat kalau natsir belum mengembalikan cd ocean twelve itu hari ini, 28 mei 2005, tepat 11 hari setelah cd tersebut dipinjam. padahal, seumur-umur, baru sekali natsir menonton film tersebut. entah berapa denda yang harus natsir bayarkan atas keterlambatan ini.

huff... niatnya (dulu) mau "menghemat" denda... e... sekarang malah (berpotensi) kena denda lagi... oh my God...

Jogja-Jakarta = Rp 75,- / 30 detik

Seminggu yang lalu, tepatnya tanggal 20 april 2005, adalah hari terakhir masa tenggang (bukan masa aktif) kartu simpati natsir, 0813 2834 1***. natsir saat itu sedang bimbang dan ragu, harus-kah mengisi ulang kartu tersebut (dengan pulsa tentunya) atau justru "membunuh"nya, mengingat, berat juga (rasanya) menghidupi 3 nomor sekaligus. oh ya, hampir lupa nulis, selain nomor simpati itu, natsir "masih" punya 2 nomor lain, yakni 0818 0281 0*** (jempol) dan 0818 0270 6*** yang merupakan kartu pasca bayar keluaran xl, xplor namanya. ketiga-nya punya fungsi tersendiri.

xplor yang merupakan "primary no." biasa digunakan sehari-hari, terkadang untuk sms tetapi (sebenarnya) lebih sering dipakai untuk nelpon, sekaligus mis-call tentunya. karena sifat primary-nya, wajar-lah kalo nomer ini adalah yang paling boros penggunaan pulsa-nya, meski nggak nyampe 100 ribu per bulan. nomer jempol biasanya berstatus sebagai "cadangan", dengan penggunaan semata-mata hanya untuk mengirim sms. meski demikian, nomer ini sempat menjadi nomor utama pada masa-masa kkn dulu, yakni pada kurun waktu antara bulan juli-agustus 2004, karena pada saat itu jempol meng-gratis-kan pengiriman sms ke nomor2 xl. jadi ya, saat itu koordinasi antar sub unit di kkn dilakukan (salah satunya) dengan sms gratisan jempol ini. lumayan ngirit lah. sampai saat ini jempol masih ngirit pulsa, "hanya" 5 ribu per bulan saja. adapun simpati, digunakan untuk satu keperluan saja; menelpon nomor simpati (lain), yang dilakukan antara pukul 11 malam dan 7 pagi, dimana tarif-nya "hanya" 150 rupiah per 30 detik.

singkat cerita, natsir memutuskan untuk membeli pulsa dengan nominal 20 ribu rupiah dengan harga seribu lebih mahal dari nilai nominal-nya, meski saat itu duit di kantong tinggal 30an ribu aja, ah, masa bodo', yang penting nomer simpati itu tetap "hidup" aja. dan, tentu saja, biar tetap bisa nelpon murah ke nomor simpati.

hari ini, ba'da sholat subuh, sekitar jam 5 pagi natsir menelpon beberapa orang pengguna simpati yang kebetulan sedang berada di jakarta. natsir nelpon 3 kali dengan total durasi antara 35-40 menit. setelah itu natsir menge-cek pulsa,call *888#, dan alangkah terkejut-nya, ber-kurang-nya pulsa lebih "sedikit" dari yang dibayangkan sebelumnya. dalam sms report (laporan) jumlah pulsa, dibawah keterangan akhir periode (masa aktif), terdapat tulisan yang menyebutkan bahwa telkomsel memberikan diskon 50% tarif. biasanya khan 150 rupiah per 30 detik, saat itu (jadi) 75 rupiah per 30 detik. dan karena si penerima lagi ada di jakarta, dengan tarif normal telepon simpati-pstn antara jogja-jakarta adalah 4.150 rupiah pe menit, berarti natsir "ngirit" 4000 rupiah per menit dong... wow... ya udah, akhirnya natsir memutuskan untuk menelpon kembali nomor yang telah natsir hubungi tadi, ditambah beberapa nomor (simpati) lain. tak lupa natsir meng-informasi-kan "kebaikan" telkomsel tersebut kepada setiap orang yang natsir hubungi.

waktu pun berlalu... jam 7 sudah dekat. sekitar 5-10 menit menjelang jam 7 pagi, natsir menutup (end call) telepon terakhir yang natsir hubungi pagi ini. total jendral ada 7 nomor di-telpon, 1 nggak diangkat, 11 pembicaraan (conversation), durasi antara 13 detik hingga 25 menit 12 detik, mulai jam 5 hingga jam 7 pagi atau hampir 2 jam pembicaraan... hmm... rekor (baru) nih...

setelah itu natsir (kembali) cek pulsa, call *888#, dan ini-lah tulisan yang muncul;

Sisa pulsa: Rp.3005. Akhir periode 04/06/05. Menyambut Ulang Tahun Telkomsel ke-10, nikmati diskon 50% tarif lokal ke sesama Telkomsel selama 26-28 Mei 2005

hmm... kira2, kapan ya telkomsel berbuat "baik" seperti ini lagi...

Wednesday, May 25, 2005

menelpon Allah...

Bayangkan bila pada saat kita berdoa dan mendengar ini:

"Terima kasih, Anda telah menghubungi Rumah Allah ".

Pilihlah salah satu:

* Tekan 1 untuk 'meminta'.
* Tekan 2 untuk 'mengucap syukur'.
* Tekan 3 untuk 'mengeluh'.
* Tekan 4 untuk 'permintaan lainnya'."

Atau, bagaimana jika Malaikat memohon maaf seperti ini: "Saat ini semua malaikat sedang membantu pelanggan lain. Tetaplah menunggu. Panggilan Anda akan dijawab berdasarkan urutannya."

Bisakah Anda bayangkan bila pada saat berdoa, Anda mendapat respons seperti ini:

"Jika Anda mau bicara dengan Malaikat Jibril, tekan 1. Dengan Malaikat Mikail, tekan 2. Dengan malaikat lainnya, tekan 3. Jika Anda ingin mendengar sari tilawah saat Anda menunggu, tekan 4. Untuk jawaban pertanyaan tentang hakekat surga & neraka, silahkan tunggu sampai Anda tiba disini!!"

Atau bisa juga Anda mendengar ini :

"Komputer kami menunjukkan bahwa Anda telah satu kali menelpon hari ini, Silakan mencoba kembali esok hari."

"Kantor ini ditutup pada akhir minggu. Silakan menelpon kembali hari Senin setelah pukul 9 pagi."

Alhamdulillah, Allah SWT mengasihi kita, Anda dapat menelponNya setiap saat!!! Anda hanya perlu untuk memanggilnya kapan saja dan Dia mendengar Anda. Karena bila memanggil Allah, Anda tidak akan pernah mendapat nada sibuk. Allah menerima setiap panggilan dan mengetahui siapa pemanggilnya secara pribadi.

Ketika Anda memanggil, gunakan nomor utama ini: 24434

2 : shalat Subuh
4 : shalat Zuhur
4 : shalat Ashar
3 : shalat Maghrib
4 : shalat Isya

Atau untuk lebih lengkapnya lebih banyak kemashlahatannya, gunakan nomor ini : 28443483

2 : shalat Subuh
8 : Shalat Dhuha
4 : shalat Zuhur
4 : shalat Ashar
3 : shalat Maghrib
4 : shalat Isya
8 : Shalat Lail ( tahajjut )
3 : Shalat Witir

Info selengkapnya ada di Buku Telepon berjudul "Al Qur'anul Karim & Hadist Rasul". Langsung kontak, tanpa Operator tanpa Perantara, tanpa biaya. Nomor 24434 dan 28443483 ini memiliki jumlah saluran hunting yang tak terbatas dan seluruhnya buka 24 jam sehari 7 hari seminggu 365 hari setahun !!

sumber : milis teladan01

Friday, May 20, 2005

alhamdulillah...

bangun (agak) terlambat tadi pagi, natsir bersegera ke kampus dan langsung menuju ke ruang S-102 dimana telah menunggu sang professor yang telah memulai kuliah teknik lingkungan, pagi ini. tidak seperti biasanya, natsir telat datang kuliah, meski hanya 5 menit. kuliah (seharusnya) dimulai pada pukul 7 dan berakhir satu jam kemudian...

seusai kuliah, natsir segera menuju ke studio aspen dimana terdapat 10 unit komputer yang terhubung ke internet. niat-nya sih nulis email untuk salah seorang teman, tapi ternyata niat natsir nggak kesampaian, natsir lebih memilih untuk meng-upload foto2 ke internet. foto2 tersebut adalah dokumentasi perjalanan natsir dan teman2 se-angkatan di teknik kimia ugm ke kawasan industri di kalimantan timur. foto2 tersebut dapat diakses melalui http://mnh101.fotopic.net lho...

pukul 9 pagi proses upload selesai. lalu natsir memutuskan untuk menuju ke lab operasi teknik kimia (OTK) dimana natsir biasa menjalankan aktivitas penelitian. setelah mengambil 9 sampel, melibatkan senyawa aquadest dan ethanol, natsir membawa sembilan sampel tersebut ke lab analisis dengan instrumen (ADIN). oh ya, hampir lupa, sebelum ke lab OTK, natsir terlebih dahulu berdiskusi dengan mbak vita, salah satu staf (laboran) lab ADIN mengenai tata cara analisis campuran aquadest-ethanol dengan menggunakan spectrophotometer. dengan menggunakan alat ini, dapat diketahui absorbansi dari suatu campuran zat, sehingga bisa diperkirakan konsentrasi (jumlah per satuan volum) dari campuran tersebut. mbak vita juga menyarankan natsir supaya berhati-hati dalam menggunakan alat tersebut, termasuk kuvet yang digunakan sebagai tempat untuk meletakkan sampel, mengingat kuvet tersebut harga-nya tidak kurang dari satu juta rupiah per buah-nya. padahal, alatnya cuman kecil, kira2 berukuran 1 cm x 1 cm x 5 cm saja. kecil sekali bukan...

setelah pengambilan sampel (di lab OTK) selesai, natsir kembali ke lab ADIN bersama sampel-sampel yang telah natsir persiapkan sebelumnya. tetapi, karena jam sudah menunjukkan pukul 11 (pagi/siang), mbak vita menyarankan agar natsir kembali kesana (lagi) setelah istirahat dan sholat jum'at, tepatnya mulai jam 1 siang nanti, dan natsir setuju. selanjutnya natsir ke studio aspen untuk menulis pengalaman natsir hari ini, hanya untuk salah seorang teman...